Natal selalu membawa
kebahagiaan tersendiri bagi umat kristiani. Mengenang kedatangan sang juru
selamat sudah menjadi tradisi yang diwariskan secara turun temurun. Begitupun
ketika kita berkunjung ke sebuah kota kecil di daratan Flores provinsi Nusa
Tenggara Timur, kota dengan mayoritas penduduknya beragama kristen katolik
dengan gereja-gereja besar yang siap membunyikan lonceng-loncengnya ketika lagu
gloria dinyanyikan saat malam natal. Kota Ruteng, sebuah kota yang menjadi
alasan ribuan perantau merasa ingin pulang setiap bulan Desember memberikan
suasanayang berbeda dari bulan-bulan biasanya. semangat menyambut kedatangan
Yesus ditampilkan dalam dekorasi dan perayaan-perayaan yang semarak. berikut
beberapa alasan yang membuat perantau selalu ingin pulang ke Ruteng saat natal
tiba.
1. Ruteng selalu hujan saat Natal
Di Eropa, natal selalu
identik dengan salju sehingga tak heran dekorasi natalpun selalu menggambarkan
hal-hal yang berhubungan dengan musim dingin. tak bedanya dengan suasana natal
di Eropa, Ruteng pun memberikan hawa dingin yang kerap terjadi saat natal. dan
yang paling spesial adalah hujan yang kerap tak pernah lupa untuk datang setiap
Tahunnya untuk menggantikan salju pada perayaan Natal. itu sebabnya selalu
dianjurkan untuk membawa payung dan jaket yang tebal ketika akan merayakan
natal di kota ini. Balutan towe songke asli manggarai juga bisa
menjadi solusi yang pas untuk menyelimuti tubuh dari dinginya kota.
2. Dekorasi natal menghiasi kota
ketika memasuki
gerbang kota ruteng saat bulan Desember, mata kita akan dimanjakan oleh
dekorasi dekorasi natal yang dibuat oleh OMK (orang muda Katolik)
setempat. Suasana hujan tak sedikitpun menyurutkan semangat anak-anak muda di
kota ini untuk mempercantik kotanya. Lampion-Lampion raksasa beserta lampu
kelap-kelip yang cantik, pohon-pohon natal raksasa, yang salah satunya dapat
kita temui di jantung kota yaitu sebuah pohon beringin yang telah berusia
ratusan tahun dipercantik seperti sebuah pohon natal. kandang-kandang natal
yang dibuat dari bambu dan alang-alang juga ikut memberikan suasana tersendiri,
karena di setiap kandang natal dibuat semacam tempat nongkrong anak-anak muda
setelah merayakan malam natal di gereja. lampu-lampu natal menerangi setiap jalan
dan rumah, obor yang dipasang di kiri dan kanan jalan, seoah olah menjadi pagar
yang menggambarkan malaikat yang menyambut Yesus. lagu-lagu natalpun diputar
sisetiap kandang natal, menyemangati beberpa rekan-rekan muda menghiasi pernak
pernik natal.
3. Bunyi lonceng gereja saat malam Natal
4. kue-kue natal
Natal tak pernah bisa dipisahkanddari kue-kuenya. menjelng natal tiba
aroma kue pasti tercium menggoda selerasiapa saja yang lewat. terlebih jika
dipadukan dengan kopi asli kota ruteng, tentu menjadi sebuah kenikmatan
tersendiri.
5. Natal selalu menjadi ajang reunian
tak ayal lagi, momen
natal adalah momen dimana orang-orang ruteng pada mudik pulang kampung.
mengunjungi sanak keluarga untuk sekedar melepas rindu. seluruh keluarga besar
biasanya berkumpul dalam satu rumah dan diadakan perjamuan natal bersama yang
diaali dengan upacara teing hang (memberikan pernghormatan
kepada leluhur). kaum muda biasanya berkumpul di kadang-kandang natal sambil
menyalakan api unggun untuk sekedar menetralkan dingin ditemani dengan beberapa
otol sopi sebagai pererekat persahabatan.
6. Ruteng adalah Betlehem kecil di Indonesia
setiap orang yang
telah merayakan natal dikota ini tentunya setuju jikalau memang ruteng
diibaratkan sebagai miniaturnya kota betlehem. kota dengan gereja-gereja megah
berdiri menghiasi, perayaan-perayaan dan ibadat yang sakral dan yang terpenting
adalah semangat umat kristen di kota ini ketika menyambut natal. sungguh sebuah
kota yang selalu berusah memantaskan diri dalam menyambut Sang Juru Selamat.
salam damai natal 2017 dan tahun baru 2018.
Kenangan yang indah.... semoga blognya terus berkembang... Saya ingin berbagi article tentang Duomo di Milan di http://stenote-berkata.blogspot.hk/2018/03/milan-di-piazza-del-duomo.html
BalasHapusLihat juga video di youtube https://youtu.be/GkJmdx6yrAo
Terima kasih 😊😊
Hapus