Keefektifan merupakan hal yang
harus diperhitungkan dalam melakukan suatu kegiatan, sehingga efek atau dampak
yang terjadi benar – benar seperti apa yang diharapkan. Jika hasil yang didapat
dari suatu kegiatan sesuai tujuan atau harapan yang hendak dicapai, maka
kegiatan tersebut dapat dikategorikan sebagai kegiatan yang efektif. Masalah sering
timbul akibat adanya ketidakefektifan, yaitu
tidak sesuainya harapan atau tujuan dengan hasil yang didapat. Sudah jelas
dalam melaksanakan sesuatu, tentu harapan utamanya adalah hasil yang positif.
Sebagai pelajar tentunya
belajar adalah suatu kegiatan wajib yang harus dilaksanakan. kekeliruan konsep
yang selama ini dianut banyak pelajar adalah dengan menganggap bahwa belajar itu hanya terbatas
pada bagaimana seseorang menguasai materi pelajaran di sekolah. Sesungguhnya
belajar adalah suatu cara hidup yang dilakukan manusia untuk mempertahankan
hidupnya. Manusia sudah mulai belajar sejak berada di dalam kandungan ibu
sehingga bisa dikatakan bahwa Proses
belajarpun bisa dilakukan secara sadar
maupun tidak.
Belajar yang dilakukan di
sekolah merupakan proses belajar yang dilakukan secara sadar. Karena dilakukan
secara sadar, proses belajarpun harus benar – benar efektif sehingga hasil yang
dicapai sesuai dengan tujuan dari proses belajar itu sendiri. Namun realita
yang terjadi sekarang adalah banyak pelajar yang mengabaikan kewajibanya. Pelajar
seting kali merasa malas dan enggan untuk belajar seolah – olah lari dari
kewajibannya. Salah satu penyebabnya adalah metode belajar yang monoton dan
cepat membuat jenuh. Banyak pelajar yang belum mengetahui berbagai macam metode
belajar dan hanya terpaku pada metode yang biasa digunakan. Oleh karena itu, sebenarnya menjadi hal yang
penting bagi pelajar untuk mengetahui bagaimana metode belajar yang tepat bagi
dirinya sendiri sebelum memulai kegiatan belajarnya. Dengan kata lain pelajar
terlebih dahulu harus mempelajari bagaimana cara belajar yang baik dan efektif.
Metode belajar paling banyak
digunakan pelajar adalah metode menghafal. Tidak heran mengapa banyak pelajar
yang malas belajar karena dalam pandangan mereka belajar itu berarti menghafal.
Ketika menghafal, otak dipaksa untuk
menginggat setiap kata – kata di dalam buku tanpa melibatkan diri sendiri untuk
berpikir. Metode belajar dengan cara menghafal merupakan metode belajar yang
paling sering digunakan pada tingkat sekolah dasar yang akhirnya terus terbawa
ketika seseorang melanjutkan sekolahnya ke tingkat yang lebih tinggi. Dengan
materi yang begitu banyak dan juga membutuhkan tingkat berpikir yang tinggi,
metode menghafal sangat tidak cocok dipakai oleh pelajar yang sudah menempati
sekolah menengah. Sudah seharusnya pelajar sekolah menengah menggunakan metode
belajar baru yang sesuai dengan tingkat materi pembelajaran.
Hal pertama yang perlu
dilakukan untuk mempelajari cara belajar yang efektif adalah dengan mengenali
potensi diri . Dengan mengenal diri, akan lebih mudah untuk mengambil strategi
belajar seperti apa yang cocok untuk tiap individu. kenalilah indra yang paling
dominan dalam menangkap informasi sehingga bisa menjadi andalan utama dalam
proses belajar. Secara umum ada empat
cara belajar yang bisa digunakan dengan memanfaatkan kemampuan menangkap informasi
yang dimiliki oleh setiap individu. Kemampuan yang pertama dikenal sembagai
kemampuan somatis yaitu dimana
seseorang lebih cenderung menangkap informasi dengan menggunakan indra peraba.
Utuk pelajar yang memiliki dominasi kemampuan somatis, cara belajarnya pun
harus lebih banyak dengan menggunakan praktek dan percobaan sehingga lebih
banyak dilakukan kegiatan fisik yang melibatkan seluruh tubuh untuk belajar.
Kaum somatis perlu banyak bertindak aktif dan perlu banyak bergerak ketika
belajar.
Cara belajar yang kedua adalah
dengan melibatkan indra pendengar, atau yang lebih dikenal dengan auditori. Pelajar yang lebih mudah
menangkap informasi dengan menggunakan indra pendengar harus lebih
memaksimalkan kemampuanya itu dalam belajar. Pelajar yang memiliki kemampuan
belajar ini harus lebih sering memanfaatkanya agar proses belajarnya lebih
efektif. Cerita – cerita dan dialog adalah cara yang efektif bagi kelompok
pelajar ini. salah satu ciri pelajar yang memiliki kemampuan auditori adalah
mereka lebih pahamjika membaca sesuatu dengan bersuara.
Memanfaatkan dominasi indra
penglihatan atau visual juga
merupakan cara yang bisa digunakan oleh pelajar. Presen merekam informasi lebih
cepat jika disaksikan secara langsung. Gambar, video, grafik dan skema merupakan
media yang tepat bagi pelajar yang memiliki kemampuan visual yang dominan.
. “Logic
can get you from A to B but imaginations can take you everywhere”. Kalimat
yang pernah diucapkan Albert Einstein ini jelas menggambarkan tentang cara
belajar dengan memanfaatkan imajinasi. Pelajar dengan tipe imajinasi akan lebih
banyak menghabiskan waktunya dengan merenung dan berpikir dan selalu menghubungkan
materi pembelajaran dengan pengalaman hidup keseharianya. Baginya belajar bukan
merupakan proses menyimpan informasi, melainkan melihat makna dan nilai dari
pengetahuan yang mereka peroleh.
Akan lebih baik jika seluruh
metode belajar tersebut disatukan sehingga belajar tidak hanya terkesen monoton
dengan satu cara. Metode lama yaitu menghafal adalah metode yang monoton
sehingga cepat membuat pelajar menjadi bosan. Dengan kombinasi keempat metode
tadi kita dapat memperoleh pengalaman belajar yang lebih menarik dan dapat
menambah motivasi untuk mempelajari materi pelajaran.
Dengan mengenali cara belajar
yang efektif, pelajar tidak perlu lagi belajar dengan menggunakan proses lama
yaitu dengan cara menghafal. Trik – trik yang bisa digunakan untuk memanfaatkan
keempat metode diatas bisa dilakukan dengan cara- cara seperti :
Menandai bagian yang penting
Menandai hal –hal yang penting,
pelajar akan lebih banyak melibatkan keaktifan tubuh dan juga visualitas. Hal
ini juga dapat menghemat waktu agar dapat lebiuh mudah memetakan konsep –
konsep yang perlu untuk dipelajari.
Membuat catatan
Dengan membuat catatan bukan
saja hanya pada proses meringkas materi pelajaran, melainkan juga membuat suatu
catatan harian yang berisikan apa saja yang di dengar dan dipikirkan dalam
keseharianya.
Pemetaan Pikiran
Membuat Pemetaan pikiran dapat
merpermudah cara berpikir sesuai dengan alur materi sehingga tidak ada materi
pelajaran yang dilompati. Membuat peta pikiran juga dapat mengembangkan
imajinasi pelajar dalam memgembangkan pola pikirnya.
Flashcard
Flashcard merupakan metode belajar dengan menuliskan materi –
materi pelajaran di kertas –kertas kecil kemudian diatur sesuai dengan kelompok
– kelompok materi pokoknya. Belajar dengan menggunakan flashcard merupakan cara belajar yang mengedepankan kemampuan
somatis.
Studi Kasus
Studi kasus dapat berupa wawancara,
mencari informasi terbaru dari sumber apa saja dan juga melihat hubungan antara
materi dengan pengalaman hidup keseharianya. Cara belajar dengan menggunakan
studi kasus melibatkan seluruk kemampuan indrawi sehingga dapat menjadi metode
yang efektif dalam mengaktifkan keseluruhan indra.
Brainstroming
Brainstroming adalah metode belajar dengan cara berdiskusi. Berdiskusi
bukan hanya pada situasi formal, komunikasi antar teman dalam dapat dijadikan sebagai
diskusi yang efektif. Metode Braistroming sangat tepat digunakan oleh pelajar
yang memiliki kemampuan auditori.
Mnemonic
Teknik mnemonik tergantung dari tingkat kreativitas seseorang yang
biasanya digunakan untuk mempermudah menghafal sesuatu. Teknik Mnemonik
dilakukan pada materi yang harus dihafal contohnya untuk menghafal warna
digunakan kata “mejikuhibiniu” dan lain sebagainya.
Selain metode – metode yang
dijelaskan diatas pelajar juga bisa menemukan metodenya sendiri yang dirasanya
paling nyaman dan bisa dinikmati. Hal penting yang perlu diperhatikan bahwa
memanfaatkan segala bakat dan talenta yang dimiliki merupakan cara yang paling
efektif dalam belajar., selain itu, faktor utama dalam menentukan keberhasilan
belajar tetap tergantung pada niat dan motivasi. Berusahalah untuk menaklukan
diri sendiri dengan menghalau segala keinginan
yang melemahkan niat untuk belajar. Karena musuh yang paling sulit untuk
ditaklukan adalah diri sendiri, maka dengan menaklukan kemalasan berarti anda
sudah menolong diri sendiri dari ketertinggalan.
(pernah diposting di mading SMANDU LALE :D...)
Komentar
Posting Komentar